
Dalam rangka penguatan mutu kurikulum Program Studi Pendidikan Agama Islam (PAI), STIT Miftahul Ulum Bangkalan menyelenggarakan Focus Group Discussion (FGD) yang menghadirkan stakeholder internal dan eksternal sebagai bentuk sinergi dan kolaborasi dalam pengembangan kurikulum.
Dari unsur internal kampus, hadir pimpinan STIT Miftahul Ulum Bangkalan, Ketua, Wakil Ketua I Bidang Akademik, serta Ketua Program Studi PAI. Kehadiran mereka menunjukkan komitmen institusi dalam memberikan arah, kebijakan, dan landasan akademik yang relevan dengan visi misi perguruan tinggi.
Selain itu, FGD juga melibatkan stakeholder eksternal yang memiliki peran penting dalam dunia pendidikan dan keagamaan, di antaranya pengasuh pondok pesantren, perwakilan Kelompok Kerja Pengawas (Pokjawas) PAI, serta para pengguna lulusan. Keterlibatan mereka memberikan masukan berharga terkait kebutuhan lapangan, kompetensi yang diharapkan dari lulusan, serta relevansi kurikulum dengan tantangan masyarakat dan dunia kerja.
Dalam forum ini, berbagai perspektif, pengalaman, dan masukan dipertemukan sehingga menghasilkan gagasan yang konstruktif. Diskusi tidak hanya berfokus pada aspek akademik, tetapi juga pada penguatan nilai-nilai keislaman, kompetensi pedagogik, serta keterampilan profesional yang harus dimiliki lulusan PAI.
Melalui kegiatan FGD ini, diharapkan kurikulum PAI STIT Miftahul Ulum Bangkalan mampu semakin adaptif, responsif terhadap kebutuhan zaman, serta tetap berakar pada tradisi keilmuan Islam dan kearifan lokal. Dengan demikian, lulusan PAI tidak hanya kompeten sebagai pendidik, tetapi juga siap berkontribusi dalam membangun masyarakat, khususnya di bidang pendidikan


